Skip to main content Skip to main navigation menu Skip to site footer
Articles
VIEWS: 2354

TINGKAT PENERAPAN PRINSIP ‘ENAM TEPAT’ DALAM PEMBERIAN OBAT OLEH PERAWAT DI RUANG RAWAT INAP

prinsip enam tepat kesalahan pemberian obat pendidikan keperawatan berkelanjutan supervisi

Abstract

Abstrak

Penelitian ini bertujuan mengidentifikasi tingkat penerapan prinsip enam tepat dalam pemberian obat di ruang rawat inap. Prinsip enam tepat merupakan prinsip yang harus diperhatikan oleh perawat dalam pemberian obat untuk menghindari kesalahan pemberian obat dan keberhasilan pengobatan. Disain yang digunakan adalah deskriptif-eksploratif. Responden pada penelitian ini adalah perawat ruang rawat inap yang berperan dalam pemberian obat. Pengambilan sampel dengan cara purposive sampling berjumlah 81 orang dari 17 ruang rawat di RS Dr. Ciptomangunkusumo (RSCM) Jakarta. Data dikumpulkan dengan menyebarkan kuisioner untuk memperoleh data deskriptif tentang tingkat pengetahuan perawat mengenai prinsip enam tepat, tingkat penerapannya, dan faktor-faktor yang mempengaruhi penerapan tersebut. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa tingkat penerapan prinsip enam tepat oleh perawat secara umum baik. Urutan tingkat penerapan masing-masing komponen adalah (1) tepat pasien, (2) tepat waktu, (3) tepat obat, (4) tepat cara, (5) tepat dokumentasi, dan (6) tepat dosis. Namun, tingkat penerapan prinsip umum yang berkaitan dengan aspek keamanan bagi perawat masih rendah, yaitu sebagian besar perawat tingkat penerapannya rendah 51,9%. Faktor internal yang mempengaruhi tingkat

penerapan ini adalah karakteristik responden dan tingkat pengetahuan. Sedangkan faktor eksternalnya yaitu ketersediaan fasilitas dan Standar Operasional Prosedur (SOP), serta faktor supervisi dari atasan. Upaya mempertahankan dan meningkatkan tingkat penerapan prinsip ini dapat dilakukan dengan memperbanyak pelaksanaan pendidikan keperawatan berkelanjutan dan meningkatkan supervisi.

 

Abstract

The purpose of this study was to identify level of application of six rights principles in medication at ward. Six rights principles were the principles that must be attention by nurses in medication to avoid errors medication and to take a successful of medication. The design of this study was desciptive-explorative with purposive sampling. Eighty one (81) nurses who give medication from 17 (seventeen) wards were participated as respondens in this study. The study has been conducted in Dr. Cipto Mangunkusumo Hospital Jakarta by distributed a set of quisioner to get data about level of knowledge, level of application, and factors influencing in application of six rights principles in medication. The result of this study revealed that the most of nurses generalized had level of application of six rights principles good with the following were (1) right patient, (2) right time, (3) right drug, (4) right route, (5) right documentation, and (6) right dose. This study also revealed that the most of nurses (51.9%) had the level of application of universal precaution were poor. The internal factors that influencing in application of six rights principles were respondens’s characteristics and level of knowledge. The external factors were facilities and Standard Operational Procedure (SOP) for medication, and also supervision by a ward manager. To maintain and increase of the level of application should be done by extend the Continuing Nursing Education and increase supervision.

References

  1. Abrams, AC. (1995). Clinical drug therapy: Ationales for nursing practice. 4th ed. Philadelphia: J.B. Lippincott Co.
  2. Arikunto, Suharsini. (1998). Prosedur penelitian: Suatu pendekatan praktek. Edisi revisi IV. Jakarta: PT Rineka Cipta.
  3. Blicharz, M.E. editor (1994). Pharmacology. New York: Delmar Publishers inc.
  4. Chernecky, C., et al. (2002). Real-world nursing survival guide: Drug calculations and drug administration. Philadelphia: WB Saunders Co.
  5. Joint Commission on Accreditation of Health Organization. (2002). Research shows disturbing drug error rates. Diambil 29 Januari 2004, dari http://www.glencoe.com/ps/health/article.php4?articleId=518
  6. Kee, JL & Hayes, ER (2000). Pharmacology: a Nursing process approach. 3rd ed. Philadelphia: WB Sauders Co.
  7. Kinninger, T & Reeder, L. (2003). Establishing ROI for technology to reduce medication errors is both a science and an art. Diambil 8 Desember 2003, dari http://www.bridgemedical.com/media_cov_2_03.shtml.
  8. Kozier, Erb, & Olivieri. (1995). Fundamentals of nursing: Concepts, process, and practice. California: Addison-Wesley.
  9. Nainggolan, Nancy. (2003). Pemakaian antibiotik dosis tinggi merusak ginjal Anne. Suara Pembaruan, 9 Desember 2003.

How to Cite

Kuntarti, K. (2005). TINGKAT PENERAPAN PRINSIP ‘ENAM TEPAT’ DALAM PEMBERIAN OBAT OLEH PERAWAT DI RUANG RAWAT INAP. Jurnal Keperawatan Indonesia, 9(1). https://doi.org/10.7454/jki.v9i1.155