Abstract
Untuk lebih meningkatkan mutu pelayanan kontrasepsi mantap, sejak tahun 1984 telah diselenggarakan pelayanan konseling kontrasepsi oleh bidan terlatih, yang kemudian sejak lima tahun terakhir juga oleh perawat terlatih. Penelitian ini bermaksud mendapatkan informasi tentang pendayagunaan perawat dibandingkan dengan bidan dalam pelayanan konseling kontrasepsi mantap. Pengumpulan data dilakukan dengan cara wawancara dan pengamatan terhadap 117 perawat dan bidan yang mengikuti pelatihan konseling kontrasepsi mantap pada tahun 1994. Hasil penelitian menyimpulkan pendayagunaan perawat dan bidan dalam pelayanan konseling kontrasepsi mantap memberikan hasil yang tidak berbeda bermakna.
Â
In order the further improve the quality of voluntary surgical contraception (VSC) services, since 1984, the VSC counseling services had been provided by the trained midwives, and then in the five years, also by the trained nurses. The aims of this study is to collect information regarding the roles of nuses in comparation to midwives in VSC counseling services. The method of data collection used was interview and observation towards 117 nurses and midwives who had been trained on VSC counseling techniques in1994. The result of study found out that the roles of nurses in VSC counseling services are as good as the midwives.